Ingin Anak Kuat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan? Ikuti 5 Tips Penting ini

23 Apr 2020  |  1255x | Ditulis oleh : Kak Min
Ingin Anak Kuat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan? Ikuti 5 Tips Penting ini

Sudah sewajarnya, anak-anak diajarkan sejak dini untuk berlatih berpuasa. Meskipun begitu, ada saja keluhan dari mereka ketika menjalani ibadah puasa. Nah, sebenarnya bagaimana cara yang tepat untuk mengajarkan mereka agar dapat kuat berpuasa sampai adzan Maghrib?

Seorang dokter anak, dr. Caessar Pronocitro, Sp.A., M.Sc, berbagi tips-nya mengenai hal yang seharusnya diperhatikan oleh orangtua agar anak dapat menjalani ibadah puasa dengan lancar. Nah, apa saja tips-nya? Mari kita bahas bersama.

Memahami usia ideal mengajarkan anak berpuasa

Sejak usia enam tahun, seorang anak sudah bisa diajarkan untuk berpuasa, sampai seharian. Namun, hal ini menurut dr Caessar perlu diajarkan secara bertahap, tidak sekaligus. Karena, kesiapan seorang anak memang ada aturannya.

"Kesiapan anak memang tidak ada aturannya, namun idealnya saat anak memasuki usia enam tahun mulai ajari puasa dari durasi pendek atau sampe jam 12 siang, lalu jika ia kuat teruskan hingga adzan magrib," jelas dr. Caessar.

Tetap terhidrasi

Siapkan cairan yang cukup agar terjaga dari dehidrasi selama seharian penuh. Air menjaga tubuh untuk terhindar dari dehidrasi yang bisa datang sejak berpuasa antara fajar sampai dengan senja. Biasanya, anak meminum air di siang hari. Nah, ketika berpuasa, berikan cairan yang cukup untuk anak, ketika berbuka, sebelum tidur, dan ketika sedang menyantap sahur. Anda perlu mengetahui ciri bahwa anak anda terkena dehidrasi, yakni mata cekung, lemas, bibir kering, dan intensitas buang air kecil berkurang.

Nutrisi

Anda perlu memperhatikan asupan nutri, baik ketika berbuka maupun ketika santap sahur. Hal ini, agar daya tahan tetap terjaga selama berpuasa. Apalagi, kondisi saat ini di tengah wabah pandemi covid-19 yang mengharuskan imun kita tetap baik. Anda perlu mencukupkan nutrisinya, seperti terpenuhinya vitamin D yang bersumber dari sinar matahari, yang didukung juga dengan vitamin B kompleks lain. Selain itu, asupan vitamin A, B, C, dan E dari makanan, serta kandungan nutrisi lainnya perlu sangat diperhatikan.

"Sayur, makanan protein, hingga berjemur bisa dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh anak saat puasa. Berjemur tak perlu lama, 15 menit setiap 2-3 kali seminggu," papar dr Caessar.

Multivitamin

Asupan makanan bergizi perlu dipenuhi dengan baik, termasuk memberikan tambahan multivitamin seperti Sakatonik ABC yang diberikan kepada anak Anda. Anda bisa memberikan dengan dua multivitamin ketika santap sahur, dan satu multivitamin ketika sedang berbuka puasa.

“Apalagi sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan, asupan vitamin perlu untuk mendukung aktivitas kegiatan mereka sehari-hari sehingga anak-anak dapat secara maksimal beraktivitas seperti biasa walaupun sedang ikut berpuasa,” ujar dr. Helmin Agustina Silalahi.

Olahraga ringan

Ketika berpuasa, bukan berarti menghindar dari olahraga. Meskipun sedang dalam keadaan berpuasa, anak dapat didorong untuk melakukan olahraga dynamic strecthing, seperti menggerakkan sendi leher, bahu, tangan, pinggang, dan sendi kaki.

"Intensitas olahraga ini sedang jadi bisa dilakukan anak saat puasa. Tak harus pagi, bisa dilakukan sore hari sebelum buka puasa. Asalkan jangan olahraga berat yang membuat anak kelelahan," papar. dr. Zeth Boroh, Sp.KO, Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga.

Baca Juga:
Cara Mudah Mendapatkan Info dan Beasiswa Luar Negeri

Cara Mudah Mendapatkan Info dan Beasiswa Luar Negeri

Tips      

22 Jun 2022 | 574 Kak Min


Siapa bilang untuk mendapatkan beasiswa luar negeri itu sulit, jika anda sudah mengetahui syaratnya dan anda cukup mengetahui strategi yang tepat, berusaha terus, perbanyak referensi dari ...

Trik Berjualan Laris Manis Dimasa Pandemik

Trik Berjualan Laris Manis Dimasa Pandemik

Tips      

14 Mei 2020 | 1059 Kak Min


Indonesia masih dilanda corona, pandemik virus corona masih merajalela bukan hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia. Saat ini banyak sekali pengangguran karena banyak perusahaan dan ...

Mantan Menkes RI “Kuliti” Omicron: Tak Bahaya, Terlalu Dramatisasi!

Mantan Menkes RI “Kuliti” Omicron: Tak Bahaya, Terlalu Dramatisasi!

Nasional      

21 Des 2021 | 648 Kak Min


Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) RI Siti Fadilah membongkar ‘busuk’ dari informasi virus varian Omicron dengan mengatakan virus tersebut tak terlalu bahaya. Siti Fadilah lantas ...

14 Negara Berpotensi Hancur Lebur Bila Perang Rusia-Ukraina Berkelanjutan

14 Negara Berpotensi Hancur Lebur Bila Perang Rusia-Ukraina Berkelanjutan

Mancanegara      

26 Feb 2022 | 1197 Kak Min


Adanya perang yang terjadi antara Rusia dengan Ukraina dinilai akan memicu Perang Dunia 3 (World War III) bila terjadi berkelanjutkan dengan waktu yang tidak sebentar. Apalagi bila ...

jakarta international stadium

Rumput JIS Diperiksa Kontraktor Rumput Golf, Anies Baswedan: Kok Bisa?

Nasional      

8 Jul 2023 | 284 Kak Min


Dunia politik bagi Anies Baswedan yang merupakan salah satu kandidat presiden dari partai NasDem, PKS dan Demokrat sudah sangat dekat. Semua bentuk rumor, isu hingga hoax sudah siap ...

Ladang Bisnis Baru Lewat Mahalnya Biaya Rapid Test, Benarkah?

Ladang Bisnis Baru Lewat Mahalnya Biaya Rapid Test, Benarkah?

Nasional      

29 Jun 2020 | 980 Kak Min


Guna menekan angka penyebaran dan penularan covid-19 , pemerintah gencar melakukan test cepat atau sering kita dengar dengan rapid test. Namun langkah pemerintah tersebut banyak menuai ...